Gus Yahya Sebut Banyak Negara Besar yang tidak Jalankan Piagam PBB

15

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) mengungkapkan agama menjadi salah satu sebab terjadinya konflik. Hal itu disampaikan oleh Gus Yahya dalam Diskusi Panel bertajuk “Humanitarian Islam dan Pendekatan Agama Terhadap Perdamaian di Timur Tengah” yang digelar di Lt. 8 Gedung PBNU, Jl. Kramat Raya No. 164, Jakarta, pada Jum’at, (22/11/24). Menurutnya bahwa berbagai konflik yang terjadi dalam rentang sejarah peradaban manusia dilandasi salah satunya oleh agama. Mengingat dalam semua agama terdapat ajaran yang membolehkan untuk berkonflik dalam situasi dan kondisi tertentu yang disalah fahami oleh sebagian kelompok umat beragama. Gus Yahya melanjutkan bahwa salah satu upaya untuk menghentikan atau setidaknya meminimalisir konflik adalah dengan adanya sebuah kesepakatan yang dilakukan oleh semua kelompok di berbagai belahan dunia sebagaimana piagam PBB dalam kancah internasional. Pancasila yang telah berlaku sekian lama di Indonesia, maka berlandaskan hal itu, PBNU terus berupaya mencarikan solusi dalam menghadirkan kehidupan yang harmonis yang mengedepankan penghormatan terhadap persamaan hak setiap manusia dengan menawarkan berbagai ide yang dapat didialogkan oleh seluruh pemangku kebijakan di dunia dari berbagai sektor. Gus Yahya Sebut Banyak Negara Besar yang tidak Jalankan Piagam PBB.