Home Blog Page 20

Gus Yahya: NU Organisasi Muslim Terbesar di Dunia, Kok Ada Masalah di Dunia Islam NU Diam?

Tanggung jawab NU besar, maka NU harus Berdaya dan Digdaya Gus Yahya dengan tegas mengakatan, “Katanya NU organisasi muslim terbesar di dunia, tapi kenapa saat ada masalah besar di dunia Islam, NU hanya diam?”

Gus Yahya bertutur, dulu tidak sembarang orang bisa menjadi anggota NU. Pada awalnya NU hanya menonjol di Jawa Timur (Jatim) saja, karena pusatnya di Jatim dan kualifikasi untuk menjadi anggota NU cukup berat. Namun, saat NU dijadikan partai politik pada masa Kiai Wahab, syarat jadi anggota NU menjadi lebih mudah.

Video ini merupakan potongan dari tausiyah Ketua Umum PBNU di acara Pelantikan PCNU Kota Malang, Minggu, 31 Juli 2022.

Transformasi Budaya tidak Bisa Lepas dari Ibu-ibu

KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya selaku Ketua Umum PBNU secara resmi menutup Kongres XVI Fatayat NU di Palembang, Minggu, 17 Juli 2022.

Dalam pidatonya, beliau merasa bangga sebab Kongres berjalan dengan lancar dan menetapkan Margaret sebagai Ketua Umum Fatayat NU masa khidmat 2022-2027. Gus Yahya juga menganggap bahwa peran perempuan di kancah dunia perlu diteruskan oleh kepengurusan Fatayat yang baru, sebab transformasi budaya mengandalkan sosok ibu.

Program Literasi Digital Kerjasama PBNU dan Kominfo Resmi Diluncurkan

Program Literasi Digital kerjasama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) resmi diluncurkan. Peresmian itu dilangsungkan dalam kegiatan Kick Off Literasi Digital yang secara simbolik ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua PBNU, Savic Alieha pada Kamis 7 Juli 2022 di Hotel Acacia, Jakarta Pusat.

Acara dilanjutkan dengan sessi diskusi yang mengusung tema Literasi Digital Menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama. Selain dihadiri oleh Ketua OC Program Literasi Digital, Muhammad Nur Khoiron dari Lakpesdam dan Ketua PBNU Savic Alieha, turut hadir juga pakar yang menjadi narasumber, seperti Lektor Kepala UGM Nyarwi Ahmad, Ph.D dan pakar kehumasan, yaitu Dr. Prita Kemalgani. Diskusi itu dipandu oleh anggota Lakpesdam NU yaitu Septa Dinata dari Lakpesdam NU.

1 Ramadhan Gunakan Metode dan Norma Hasil Muktamar ke-34 NU Lampung

PBNU memutuskan 1 Ramadan pada hari Minggu 2022. Putusan tersebut disampaikan Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf di Gedung PBNU Jakarta Pusat, 1 April 2022. Penetapan 1 Ramadan tersebut menggunakan metoda dan norma hasil Muktamar ke-34 NU di Lampung.

Gus Yahya: Yang Berhak Menjawab Atas Nama Islam Hanya Ulama

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menekankan bahwa bila ada persoalan yang menyangkut Islam, maka yang paling berhak untuk menjawabnya hanya ulama. Penjelasan itu disampaikannya saat memberikan sambutan di acara Pembukaan Rapat Pleno PBNU & Kick Off Abad NU, Senin, 20 Juni 2022 di Hotel Sultan, Jakarta. Di kesempatan itu, Gus Yahya juga mengisahkan bagaimana perjalanan otoritas ke-Islaman sebelum dan setelah keruntuhan Kesultanan Turki Utsmani.

Di Kick Off 1 Abad NU, Gus Yahya Jelaskan Rangkaian Agenda Program

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menjelaskan sejumlah rangkaian agenda program dalam rangka memperingati Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama. Penjelasan itu disampaikannya saat memberikan sambutannya di Rapat Pleno PBNU 2022 sekaligus Kick Off Peringatan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama. Acara itu digelar di Hotel Sultan Jakarta, Pada Senin 20 Juni 2022 yang dihadiri oleh Rais A’am PBNU KH MIftachul Akhyar, Katib A’am PBNU KH Ahmad Said Asrori, dan sejumlah jajaran Syuriah PBNU. Tampak hadir pula Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf serta sejumlah jajaran Tanfidziyah PBNU serta ketua-ketua lembaga dan banom-banom NU.

Sambut Seabad NU, Gus Yahya Jelaskan Fungsi Utama NU

Memperingati 1 Abad NU, Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menjelaskan fungsi utama jam’iyah Nahdlatul Ulama (NU) yaitu sebagai pembimbing umat Islam. Penjelasan itu disampaikannya kepada awak media sesaat sebelum dimulainya Rapat Pleno PBNU dan Kick Off Peringatan Harlah 1 Abad Nahdlatul Ulama yang dilangsungkan di Hotel Sultan, Jakarta, pada Senin 20 Juni 2022.

PBNU Inisiasi Forum Relegious 20

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berencana menggelar menggelar konferensi internasional yang diberi nama Relegion 20. Hal itu dilakukan untuk memperluas peran NU di mata dunia. Kegiatan ini juga dalam rangka memeriahkan peringatan NU yang akan memasuki usia 100 tahun.

Selain itu, rencana pertemuan para pemimpin agama di dunia ini akan digelar selaras dengan pertemuan pemimpin dunia yang akan digelar di Indonesia pada November 2022 di Indonesia.

“Tahun depan Nahdlatul Ulama akan mencapai 100 tahun, maka pengurus NU mencanangkan satu serial kegiatan dan program-program dinamis untuk menyongsong usia 100 tahun itu dengan tujuan agar ketika NU memasuki usia yang ke-100 itu seluruh warga, seluruh kader, seluruh jajaran pemimpin dan NU sudah sungguh-sungguh memiliki wawasan yang jelas tentang apa yang akan dan yang harus kita lakukan 100 tahun ke depan,”

“Dua di antaranya adalah rencana untuk menggelar konferensi internasional para pemimpin agama seluruh dunia yang insyaallah akan kita gelar berdekatan dengan pelaksanaan G20 yang akan dituanrumahi oleh Indonesia pada bulan November yang akan datang,” sambungnya.

Hal ini pararel dengan semangat Gus Yahya untuk membawa NU berkiprah lebih di dalam membangun peradaban dunia.

Sebelumnya Gus Yahya menghadiri undangan sebagai pembicara di Qatar. Di dalam forum pemimpin dunia tersebut, Gus Yahya mengajak para pemimpin dunia untuk membangun konsolidasi strategis untuk memperkuat perdamaian dunia.

Sejak kepemimpinannya, Gus Yahya telah menerima dan menemui puluhan duta besar dan perwakilan lembaga asing dari berbagai negara sahabat. Hal itu menunjukkan harapan yang tinggi akan peran serta NU dalam pembangunan peradaban dunia yang lebih baik.

Gus Yahya: Yang Berhak Menjawab Atas Nama Islam Hanya Ulama

KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya selaku Ketua Umum PBNU mengakui bahwa dirinya bukan penggagas. Gus Yahya mengakui hal tersebut sering disampaikan pada forum-forum internasional, bahwa gagasan yang dibawa adalah gagasan dari ulama-ulama terdahulu. Pidato tersebut disampaikan pada gelaran acara Pembukaan Rapat Pleno PBNU & Kick Off 1 Abad NU, Senin, 20 Juni 2022 di Hotel Sultan, Jakarta.

PBNU memiliki pekerjaan yang siap dieksekusi dan hal tersebut telah dirumuskan oleh tim. Gus Yahya menegaskan bahwa PBNU memproduksi kegiatan yang benar-benar terlaksana.

Tafsir Gus Yahya Terhadap Pemikiran Muassis: NU Didirikan Untuk Merintis Peradaban

Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menafsirkan pemikiran para Muassis Nahdlatul Ulama (NU), bahwa tujuan didirikannya jam’iyah NU tidak lain untuk merintis peradaban. Hal itu dijelaskannya saat menjadi pemateri kunci dalam acara bedah buku “Perjuangan Besar Nahdaltul Ulama” yang ditulisnya. Kegiatan bedah buku ini dilangsungkan di Aula Gd. PBNU, Jl. Kramat Raya, No.164 Jakarta Pusat, pada Jum’at 15 April 2022.

261,687FansLike
103,519FollowersFollow
53,400FollowersFollow
630,000SubscribersSubscribe