Home Blog Page 13

Arahan Gus Yahya pada Muskerwil III PWNU Jateng

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf memberi arahan pada Musyawarah Kerja Wilayah III PWNU Jateng di Ponpes Al Musyaffa, Minggu 29 Oktober 2023. Dalam arahnya, Gus Yahya meminta PWNU Jawa Tengah terus melanjutkan program-program kerja yang sudah ditentukan.

“Saya melihat program kerja PWNU Jateng bagus dan saya minta untuk tetap melanjutkannya. Namun, saya juga ingin program kerja PWNU Jateng bisa terkoneksi dengan program kerja PBNU,”katanya.

Gus Yahya menegaskan, pengurus PBNU sekarang sedang membangun sistem nasional, agar seluruh agenda- agenda bisa dijalankan secara nasional, baik di tingkat wilayah maupun daerah.

Pagar Nusa adalah Pendekar dengan Ruh Aswaja

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menegaskan, Pagar Nusa merupakan perkumpulan dan pergerakan para pesilat dan tidak untuk aliran silat tertentu. Pagar Nusa dirikan sebagai perkumpulan dan pergerakan dari pesilat-pesilat dengan menghayati ruh ahlussunah wal jamaah bersama Nahdlatul Ulama.

Pesan Gus Yahya disampaikan dalam Ijazah Qubro dan Pengukuhan Pimpinan Pusat Masa Khidmat 2023–2028, Ahad 22 Oktober 2023.

“Doa dan ijazah (dari kiai dan ulama) kepada pendekar kita ini, semoga menjadi tempaan lahir batin yang akan meneguhkan pendekar Pagar Nusa dalam berjuang demi masa depan yang lebih baik untuk Indonesia,” ucap Gus Yahya

Peringati Hari Santri 2023, Gus Yahya Baca Naskah Resolusi Jihad

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf membacakan Resolusi Jihad di Apel Hari Santri 2023 di Tugu Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur, pada Ahad 22 Oktober 2023. Resolusi Jihad merupakan fatwa yang diputuskan dalam Rapat Besar Konsul-Konsul se-Jawa dan Madura pada 21-22 Oktober 1945 di Surabaya, Jawa Timur. Secara garis besar, isi Resolusi Jihad mengobarkan semangat umat Islam untuk melawan penjajahan demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Di ex-Karasidenan Banyumas, Gus Yahya Cerita Tongkat Syaikhona Kholil

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf bercerita tentang tongkat Syaikhona Kholil Bangkalan kepada pendiri NU Hadratusysyeikh KH. Hasyim As’ari dalam acara ‘Silaturahim dan Ngaji Perkum NU’ se-eks Karasidenan Banyumas di Aswaja Center PCNU Banjarnegara, Ahad 15 Oktober 2023.

Gus Yahya mengibaratkan tongkat tersebut sebagai lambang kepemimpinan layaknya tongkat Nabi Musa AS. Estafeta tongkat kepemimpinan tersebut diturunkan dari Hadratusysyekh KH. Hasyim Asy’ari kepada Rais ‘Aam PBNU selanjutnya untuk berjuang mempertahankan Agama Islam dan Negara Indonesia.

Gus Yahya di Pemalang: Pemilu Bukan Tujuan NU

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengatakan, pemilu bukan tujuan NU. Pemilu hanya momentum yang harus dilewati dengan aman dan selamat. Hal ini agar NU bisa meneruskan perjalanan untuk mencapai tujuannya yang lebih besar di masa depan.

“Pemilu itu cuma waktu yang harus kita lewati, tapi bukan itu tujuan kita. Kita bukan sedang mengerahkan segala macam kemampuan supaya mencapai tujuan di pemilu, itu kan ngga toh. Tujuan kita itu nanti di depan sana,” ujar Gus Yahya dalam acara silaturahim dan ‘Ngaji Perkum NU’ di Hotel Regina Pemalang, pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Selain itu, karena pemilu menyangkut negara, maka sudah menjadi kepentingan juga bagi NU untuk membawa bangsa dan negara melewati pemilu dengan selamat pula. “Satu-satunya kepentingan NU terhadap politik Indonesia adalah keselamatan bangsa dan negara,” tegasnya.

Tinjau Gedung UNU Yogya, Gus Yahya Nikmat yang Harus Bertanggung Jawab

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf meninjau gedung baru Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta pada Ahhad 08 Oktober 2023. Gedung berlantai 9 tersebut segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Hadir menemani Gus Yahya Menteri Sekretaris Negara RI Prof. Pratikno serta jajaran pengurus PBNU lainnya. Gus Yahya mengungkapkan apa yang telah dicapai oleh UNU Yogyakarta merupakan nikmat yang harus dikelola dengan tanggung jawab.

Maulid di Ponpes An-Nadwah Krapyak, Gus Yahya: Ulama NU Khas dan Unik

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengatakan, ulama NU memiliki ciri khas dan unik. Antara lain, ulama NU mau memikirkan keadaan umatnya dan menjadi pembelajar sejati karena mencintai ilmu dan berkhidmat di bidang keilmuannya. Kesetiaan kepada keilmuan membuat para ulama NU memiliki pandangan tentang permasalahan umat di Indonesia dan dunia. Aktif terlibat dalam berbagai problematika kehidupan. Gus Yahya menyampaikan itu pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW Pondok Pesantren An-Nadwah, Yogyakarta, Ahad 08 Oktober 2023.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad tersebut menjadi acara puncak setelah sehari sebelumnya, diadakan acara Penguatan Ekonomi Jemaah Memasuki Abad Kedua Nahdlatul Ulama. Hadir Ketua Umum MUI yang juga Wakil Rais ‘Aam PBNU KH Anwar Iskandar, Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori, Wakil Ketua Umum PBNU Habib Hilal Al-Aidid. Selain itu, hadir juga istri Gus Dur Sinta Nuriyah Wahid, serta putri kedua Gus Dur, Yenny Wahid. Sejumlah ulama luar negeri yang turut hadir, di antaranya Syekh Ali Jum’ah (Mesir), Syekh Aum Al Qaddumi (Yordania), Osama Azhari (Mesir), Syekh Ibrahim Salah Alhodhod (Mesir), Syekh Hady Elkasbey (Mesir), serta Syekh Jabat Baghdady (Mesir).

Gus Yahya Akan Paksa PWNU dengan Cara Kerja dan Pola Baru Kelola UNU Yogyakarta

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf meminta maaf kepada PWNU dan PCNU se-Yogyakarta terkait keberadaan Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta karena tanpa melibatkan dari awal. Gus Yahya pembangunan UNU Yogya mengikuti cara kerja Presiden Joko Widodo yang serba cepat dan cara yang baru luar biasa.

“Saya minta doa restu dansekaligus mohon maaf karena tidak meminta pertimbangan ke PWNU Yogkarta atas pembangunan UNU Yogya. UNU Yogya ini memakai pola dan cara berpikir baru yang serba cepat. Mudah-mudahan ihktiar ini mencapai maksud baik bermanfaat dan barokah tidak hanya untuk NU tapi mayarakat luas,” tegas Gus Yahya dalam pengarahan kepada jajaran PWNU Yogya, Ahad 10 Oktober 2024.

Gus Yaha menyampaikan peran penting Joko Widodo dalam pembangunan gedung kampus sembilan lantai tersebut. Menurut Gus Yahya, ide pembangunan UNU Yogyakarta bermula dari visi Presiden Jokowi, ditunjang oleh kerjasama antara PBNU dan Uni Emirat Arab (UEA).

“Untuk ukuran Universitas Nahdlatul Ulama, saya harus berterus terang bahwa ini dimulai dari visi pribadi Presiden Joko Widodo. Beliau yang menggagas tentang bagaimana membantu Nahdlatul Ulama lebih siap menghadapi masa depan bahkan menyumbang secara lebih strategis,” pungkas Gus Yahya.

Kick Off Halaqah Fikih Peradaban II, Gus Yahya: Islam Pasti Punya Jalan Keluar

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengingatkan para ulama NU untuk tidak menutup mata soal adanya konflik yang kerap muncul di tengah masyarakat. Ulama harus merasa terpanggil untuk mencarikan bagi umat, jalan keluar dari persoalan-persoalan yang bisa meruntuhkan fondasi peradaban.

Ajakan ini dikemukakan Gus Yahya saat menyampaikan amanatnya pada acara “Kick Off Halaqah Fikih Peradaban II di Ponpes Salafiyah Syafiiyah, Sukorejo, Asembagus, Situbondo, Jawa Timur. Ponpes ini didirikan K.H.R. As’ad Syamsul Arifin, Rabu 4 Oktober 2024.

Gus Yahya mengakui bahwa agenda Halaqah Fikih Peradaban II berangkat dari kegelisahan atas munculnya sejumlah isu dan konflik nasional, bahkan internasional yang tengah melanda umat manusia saat ini. Gus Yahya juga menekankan yang akan dibahas dan didalami dalam Halaqah Fikih Peradaban II bukan sekadar problematika membahas hukum-hukum yang sudah ada, tapi lebih kepada masalah yang akan terjadi.

Gus Yahya: Tak Ada Kader NU Bisa Menandingi KH Hasyim Muzadi

Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf mengungkapkan tidak ada kader NU yang bisa menandingi karir organisasi KH Hasyim Muzadi di Nahdlatul Ulama. Menurutnya, Kiai Hasyim Muzadi memulai karirnya dari bawah. Dari ranting Ansor, kemudian pengurus ranting NU, lalu MWC NU, kemudian Cabang NU Malang, PWNU Jawa Timur, lalu Ketua Umum PBNU.

Gus Yahya menyampaikan hal itu dalam orasi ilmiah, Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana Ke-8 dan Pengukuhan Mahasiswa Baru Angkatan XIII Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an Al-Hikam Depok, Sabtu 30 September 2023.

Gus Yahya turut bangga kepada para wisudawan Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an Al-Hikam Depok yang didirikan oleh almarhum KH Hasyim Muzadi. Pasalnya, di tengah realitas banyaknya para mahasiswa yang memiliki orientasi pekerjaan setelah lulus kuliah, mahasiswa STKQ Al-Hikam tetap konsisten belajar ilmu Al-Qur’an.

247,058FansLike
98,122FollowersFollow
44,600FollowersFollow
617,000SubscribersSubscribe